Menyentuh Hati, Ini 10 Nasihat Cinta dari KDrama ‘Mystic Pop-up Bar’


Dalam 12 Episode drama Mystic Pop Up Bar, pemirsa disuguhi cerita cinta pilu di antara Weol Joo serta Putra Mahkota. Mereka datang dari kelas tidak sama yang membuat susah untuk berpadu, sampai harus dipisahkan oleh salah paham dan kematian.

Kuatnya cinta mereka melalui batas ruangan serta waktu. Mereka berkorban untuk keduanya, sampai pada akhirnya takdir meluluskan mereka untuk berpadu kembali lagi dengan tidak biasa.
Oleh karena itu, banyak nasehat cinta yang benar-benar sentuh dari drama ini. Untuk kalian yang tidak ingin menyesal atau geram sebab kehilangan pasangannya, yuk kita baca baik-baik nasehat cinta dari drama ini.

1. "Sebutkanlah kamu bisa menjadi seorang yang dibutuhkannya" (Guibanjang) 
Nasehat yang benar-benar simpel, saat kita menyenangi seorang jangan katakan jika kita memerlukannya. Tetapi coba untuk menjelaskan jika kita ingin jadi seorang yang tetap diperlukan olehnya.

2. "Jika cintamu ikhlas, kamu akan menyaksikannya masih bagus pada kondisi apa saja" (Weol Joo) 
Salah satunya tanda-tanda jika kamu menyukai seorang dengan ikhlas ialah saat kamu lihat ia apa yang ada. Kamu tidak berpaling dengan cara mendadak atau pergi tanpa ada fakta yang tidak jelas.

3. "Jika seorang pria tidak dapat punyai prioritas, ia cuma akan merengek seperti anak kecil." (Weol Joo) 
Cinta yang ikhlas bisa menjadi tidak bermanfaat saat seorang pria cuma memercayakan hati tetapi tidak memakai otaknya. Janganlah sampai seorang pria menjanjikan beberapa hal manis, sebelum memperoleh restu dari orang tuanya.

4. "Bagimu ini cuma hanya pekerjaan, tetapi buatku berikut cinta." (Guibanjang) 
Jangan sampai malu untuk jujur dengan perasaanmu. Apa saja reaksinya, yang penting ialah kamu sudah berani mengungkapkannya. Setidaknnya, pengakuanmu akan sentuh hati kecilnya.

5. "Kamu seperti bulan yang cemerlang benar-benar jelas, tetapi saya tidak dapat membawanya pulang." (Yi Hoon) 
Walau kedengarannya receh, tetapi rayuan tetap sukses membuat sejumlah besar wanita tersenyum bahagia. Bulan itu benar-benar indah, tetapi tidak akan ada yang dapat memiliki.
Dengan mengumpakan wanita untuk bulan, karena itu kesannya seorang pria demikian kagum pada si wanita, tetapi di lain sisi ada rasa putus harapan sebab susah untuk memenangi hatinya.

6. "Jangan percuma dengan ulur tarik atau hal sejenisnya!" (Weol Joo) 
Hidup ini singkat, kita tidak sempat tahu kapan Yang Maha Kuasa akan mengambil nyawa kita. Jadi jangan sampai menghabiskan waktu untuk trick seperti ulur tarik atau sejenisnya.
Pada saat masih terbilang muda, minimal kita perlu merasai yang namanya jatuh hati.

7. "Apa sebab saya benar-benar membencinya atau sebab saya benar-benar merindukan?" (Weol Joo) 
Pepatah menjelaskan cinta serta tidak suka seperti dua bagian koin. Sering kita tetap bingung dengan perasaan kita sendiri.
Padanya yang kita tidak suka, mendadak kita tidak dapat mengatakan apa saja waktu lihat mukanya walau demikian beberapa hal yang ingin kita berikan sampai hati kita rasa-rasanya ingin meledak. Sempat alami ini?

8. "Walaupun telat, saya ingin menepati janjiku kepadamu." (Guibanjang) 
Tunjukanlah perasaanmu dengan aksi, bukan melalui untaian janji palsu yang cuma manis dibibir saja. Walau telat, tetapi janji tetaplah janji yang perlu kita tepati.

9. "Memendam rasakan sakit sendirian adalah hal yang benar-benar melelahkan." (Weol Joo) 
Tiap orang perlu seseorang yang dengarkan ceritanya. Tidak mungkin seorang dapat memendam segala hal sendirian, atau ia akan begitu capek serta meledak sendirinya.
Jika tidak berhasil pada suatu jalinan, jangan salahkan diri kita. Ingat jika kamu memiliki hak bahagia!

10. "Saya perlu jaga secara baik orang yang berada di depanku." (Guibanjang) 
Dibanding repot pikirkan kehidupan di hari esok yang belumlah pasti, lebih bagus kita membuat perlindungan serta menyangi orang yang berada di dekat kita sekarang ini. Percayalah dengan kita menyangi seseorang sepenuh hati, karena itu kita akan memperoleh balasan yang semakin lebih indah.

Postingan populer dari blog ini

Moments between moments

Mutinous Russian mercenaries that rose the majority of the method towards Moscow have actually consented to reverse towards prevent bloodshed

Swimmers often wear specialized swimwear, although depending on the culture of the area, some swimmers may also swim nude or wear their day attire.